9 Langkah Cara Aplikasi Cat Wet Look Agar Mobil Segar

Bagaimana Cara Mengecat Mobil Agar Terlihat Kinclong & Wet Look?



Salam otomotif.
Bertemu lagi dengan saya dalam artikel seputar Otomotif, kali ini saya akan membahas mengenai tehnik pengecatan mobil agar terlihat seperti basah dan mengkilat (wet look).
Artikel ini bukan hasil dari copy paste ataupun plagiat dari artikel lainnya, melainkan berdasar dari pengalaman pribadi saya, dengan sedikit pengetahuan tentang mengaplikasikan cat kepermukaan mobil sehingga menjadi segar dan nampak selalu basah (wet look)


Ide melakukan pengecatan mobil dengan tehnik (wet look) tidak jauh berbeda dengan cara pengecatan seperti yang dilakukan oleh bengkel-bengkel pengecatan pada umumnya. Ketika penulis mengendarai mobil karimun kesayangan, di suatu perempatan di kota Bandung, saya memperhatikan salah satu mobil sedan tua, kalau tidak salah Toyota DX tahun 1981 entah 1982 yang jelas dengan warna mencolok mata mobil tersebut memancarkan sinar yang membuat saya terus menatap ke body mobil Toyota DX tersebut. Dalam benak hati terlintas pikiran saya untuk mengecat ulang mobil karko (karimun kotak) yang paling saya sayangi agar nampak basah dan cemerlang seperti mobil tua tersebut.

Setibanya di rumah tanpa pikir panjang saya langaung pergi ke toko penjual cat di sekitaran kota Bandung. Dengan berbekal sedikit pengalaman, penulis memulai bertanya pada penjual cat. Berapa banyak cat yang saya butuhkan, berapa liter thiner untuk campuran cet serta glossy apa yang akan menghasilkan warna cat mobil terlihat basah (wet look) sekitar ½ jam saya berada di toko cat akhirnya pulang kembali kerumah dengan membawa bahan-bahan yang akan digunakan mengecat mobil karimun.


Bagaimana hasilnya dari pengecatan yang saya lakukan sendiri?

daftartulip.img
Menunggu Cat Kering

Baiklah langsung saja kita mempersiapkan langkah-langkah awal untuk mengecat ulang seluruh bagian body mobil terkecuali bagian atap saya biarkan.

Bahan Utama
1. Cat 2k merk cantina sebanyak 1½ Kg.
2. Dempul pasta 2k
3. Thiner SH 2 liter
4. Clear 2k + Hardener 2k merk King Coulor
5. Thiner untuk mencuci alat-alat
6. Ampelas No.250 2 lembar
7. Ampelas No.800 2 lembar
8. Ampelas No.1500 2 lembar
9. Kumpon
10.Koran+Seltip kertas
11. Wax


Alat-Alat Kerja
1. Kompresor 1pk
2. Spray Gun ½Kg
3. Mesin Poles.
4. Kp
5. Ember+air
6. Penutup hidung

Langkah Pertama
Pertama kali yang saya lakukan adalah memeriksa keseluruhan body mobil yang akan di cat, kemudian dilanjutkan dengan menghilangkan clear atau pernis yang lama pada mobil karimun, hingga bersih sambil memeriksa bagian body yang perlu untuk ditutup oleh dempul ternyata mobil karimun kesayangan penulis tidak ada spot yang harus di dempul.
Setelah menyelesaikan langkah pertama saya melanjutkan ketahap berikutnya yaitu membersihkan seluruh mobil dengan menggunakan sabun cream seluruh body mobil digosok dengan busa untuk menghilangkan sisa kotoran dan noda minyak lainnya.

Langkah Ketiga
Setelah body mobil bersih dan kering dilanjutkan dengan menutup seluruh bagian yang harus ditutup seperti kaca karet-karet, ban dan lainnya.
Menggunakan koran dan seltip kertas usahakan dalam penutupan bagian panel dan lain harus rapih, karena akan mempengaruhi pada hasilnya.
Langkah Ke Empat
Berikutnya memulai mengaplikasikan cat ke body mobil, untuk di ketahui warna mobil karimun penulis adalah silver sehingga tidak perlu lagi mengaplikasikan cat dasar ataupun epoxy. Takaran untuk aplikasi cat pada putaran pertama saya gunakan perbandingan 1:2 sehingga cat sedikit encer, setelah saya berhasil pada tahap pengecatan pertama saya biarkan selama 15 menit. Setelah itu saya cek apakah tingkat pemerataan cat yang pertama sudah cukup, kemudian dengan mengaplikasikan pengecatan kedua pada body mobil karimun dengan perbandingan antara cat dan thiner masih sama. Pada tahap ini setelah cat kering saya gunakan ampelas untuk meratakan permukaan dan membersihkan hasil cat pada tahap kedua ini, setelah selesai dilanjutkan mencuci body mobil dengan sabun cream sampai bersih dari sisa kotoran. Penulis mengaplikasikan cat 2k ke body mobil karimun hanya 3(tiga) kali putaran. Untuk itu saya mencampur cat dan thiner pada putaran terakhir ini dengan perbandingan 1:1 sedikit kental dibanding dengan tahp 1(satu) dan tahap 2(dua), tujuannya agar hasil terakhir memberikan tingkat ketebalan cat seperti yang diharapkan oleh saya sendiri.

Langkah Kelima
Pada langkah ini merupakan tehnik yang sangat kontroversi yang sering saya dengar menurut perbincangan dari para ahli ngecat di daerah penuli, setiap mencampur clear coat harus menggunakan thiner, di sini penulis sama sekali tidak mengunakan thiner saat mengaplikasikannya, dengan kata lain clear coat hanya di campur dngan hardener saja. Perbandingannya 1:1 jadi hanya Clear Coat + Hardener. Sehingga sedikit kental (tidak terlalu kental). Untuk jarak aman pada saat mengaplikasikan pada body mobil karimun, jarak ideal yang saya gunakan 10-15cm antara spraygun dengan permukaan body karimun. Dengan kecepatan perpindahan spraygun diusahakan harus tenang dan konsisten.

Langkah Ke Enam
Setelah mengaplikasikan clear coat untuk tahap ini, kita harus menunggu selama 2(hari) untuk mengeraskan clear coat. Memang diakui oleh saya sebagai penulis artikel otomotif di uc news, untuk mendapat hasil terbaik harus menggunakan bahan cat dan clear coat 2k, hanya saja untuk tahap akhir kita harus menunggu 2-3 hari untuk finishing.

Langkah Ke Tujuh

Sebenarnya jika kita mengaplikasikan tehnik mengecat wet look, setelah selesai di clear coat hasilnya akan tetap sama cemerlang dan nampak basah, hanya pada langkah ke tujuh ini tetap harus dilakukan perataan permukaan body mobil karimun yang telah selesai di clear coat dengan ampelas no. 1500/2000 sampai permukaan body mobil tidak terdapat bintik-bintik akibat debu yang menempel, sehingga saat finishing akan menghasilkan permukaan cat yang rata dan rapih.

Langkah Ke Delapan
Gunakan mesin poles yang anda miliki, saran yang paling terbaik saat finishing dengan kumpon putih sebaiknya menggunakan tangan, karena hasil finishing kumpon dengan tangan akan menghasilkan pada tingkat yang paling maksimal. Sedangkan menggunakan mesin poles akan sangat menghemat waktu serta tenaga akan tetapi hasilnya kurang memuaskan.

Langkah Ke Sembilan
Pada tahap ini adalah tahap paling akhir, yaitu mengaplikasikan wax untuk memberikan perlindungan cat baru dari jamur dalam jangka panjang dan harus di lakukan kembali setelah 2-3 bulan. Selain membuat perlindungan cat efek penggunaan wax ini cat mobil akan semakin terlihat lebih cemerlang dan lebih menonjolkan sisi wet look nya.

Itulah sembilan langkah cara mengecat mobil agar terlihat selalu basah atau wet look, untuk itu kepada seluruh pembaca artikel Otomotif yang dikelola oleh saya sendiri sekiranya masih ada hal-hal atau pertanyaan seputar otomotif silahkan tidak usah sungkan sampaikan dalam komentar yang telah tersedia. Harapan penulis semoga pengalaman ini dapat berguna untuk anda semuanya. Jangan lupa jika anda suka berikan dan ikuti mobillaris dalam artikel menarik lainnya.

Terimakasih.

0 komentar

Post a Comment